Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Sekolah yang baru
menjalankan Kurikulum 2013 satu semester, wajib kembali menggunakan
Kurikulum 2006. Ini, sebagai buntut permohonan izin penyelenggaraan
Kurikulum 2013 di DIY ditolak oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora)
Gunungkidul Bahron Rosyid mengatakan, sudah menerima surat dari
Kemendikbud tertanggal 19 Januari 2015. Surat bernomor 233/C/KR/2015
tersebut berisi penetapan sekolah pelaksana uji coba Kurikulum 2013
tahun 2014-2015. Surat tersebut baru diterima 20 Januari 2015.
“Ketetapan yang pertama, sekolah yang telah melaksanakan kurikulum
2013 selama tiga semester dapat melanjutkan Kurikulum 2013 sebagai uji
coba,” ungkap dia kepada Harianjogja.com, Rabu (21/1/2015).
Nantinya, imbuh dia, sekolah tersebut akan menjadi sekolah rintisan
di Kabupaten dan Kota. Sementara, sekolah yang baru melaksanakan satu
semester, ditetapkan untuk kembali menggunakan Kurikulum 2006.
“Sesuai kebijakan tersebut, di Gunungkidul, mayoritas sekolah kembali
ke Kurikulum 2006. Hanya sedikit yang tetap memakai Kurikulum 2013 [25
sekolah],” imbuh dia.
Ada pun sekolah yang tetap memakai Kurikulum 2013, lanjut dia, yakni
11 SD, enam SMP, empat SMA, dan empat SMK. Disdikpora Gunungkidul
langsung membuat surat edaran ke sekolah berisi penjelasan dari
Disdikpora, Rabu (21/1).
“Kami harap, para pengawas sekolah turut memantau, mendampingi, dan memfasilitasi setiap sekolah,” ungkap dia.
Selain itu, imbuh dia, pelaksanaannya nantinya akan diawasi Kepala
UPT masing-masing jenjang sekolah. Segala permasalahan yang ada
diinventarisir untuk dilaporkan ke Disdikpora Gunungkidul, kemudian
dicarikan solusi.
“Untuk buku ajar, kami hanya akan mengadakan untuk sekolah yang
lanjut ke Kurikulum 2013. Sedangkan, sekolah yang kembali ke Kurikulum
2006 bisa menggunakan buku yang sudah ada di sekolah,” ujar dia.
Sumber : http://www.solopos.com/2015/01/22/kurikulum-2013-wajib-kembali-ke-kurikulum-2006-570188
Wednesday, 21 January 2015
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment